Melanjutkan pembahasan mengenai pekerjaan untuk disabilitas di lingkungan pabrik sebelumnya, pada pembahasan kali ini saya akan memetakan pekerjaan pekerjaan pekerjaan apa saya yang bisa dilakukan oleh pengguna kursi roda di lingkungan pabrik. Suatu perusahaan mempunyai banyak departemen, walaupun tidak semua perusahaan punya sama persis dengan yang saya sebutkan. Departemen departemen tersebut diantaranya adalah Produksi, Quality Control, Engineering, R & D, Marketing, Akunting, Gudang, IT, HRD/GA, Purchasing, Maintenance dan lain lain. Departemen departemen tersebut juga mempunyai banyak pekerjanya yang tentunya salah satunya ada yang bisa di masuki atau di tempati oleh pengguna kursi roda.
Bagian yang tepat untuk pengguna kursi roda adalah bagian yang tidak memerlukan banyak pergerakan, terlebih bagian yang bisa dikerjakan sambil duduk. Bagian lain seperti bagian pengecekan barang, pemasangan label, sortir dan inventori barang juga bisa dikerjakan oleh disabilitas pengguna kursi roda. Pengguna kursi roda juga mampu menarik barang diatas troly dengan diikatkan di bagian belakang kursi rodanya dan hal tersebut tentunya terasa ringan bagi pengguna kursi roda karena saya juga sering melakukannya walaupun bukan di tempat kerja. Pekerjaan sebagai admin juga dapat dilakukan oleh disabilitas pengguna kursi roda. Pengguna kursi roda mempunyai kecenderungan enggan bergerak, sehingga jika melakukan suatu pekerjaan akan lebih fokus.
Sebagian besar pengguna kursi roda adalah orang yang awalnya normal atau bukan disabilitas. Mereka menjadi disabilitas karena sebab sebab tertentu seperti kecelakaan atau penyakit. Oleh karena itu banyak pengguna kursi roda yang sebelumnya sudah mengenyam pendidikan tinggi dan juga mempunyai keterampilan. Seperti halnya desain grafis, programming, olah data dan lain-lain. Oleh karena itu, jika mereka diberi kesempatan untuk bekerja di lingkungan perusahaan seperti di pabrik, mereka bisa di pekerjakan di bagian yang sesuai dengan kemampuan mereka.
Suatu perusahaan yang mempekerjakan disabilitas tentunya akan mempunyai nilai plus dimata masyarakat atau karyawan, terlebih jika disabilitas tersebut bekerja degan penuh semangat dan professional. Karyawan nondisabilitas akan terpicu untuk bekerja lebih keras karena mereka tidak akan mau “dipermalukan” oleh karyawan disabilitas. Jangan mau kalah dengan penyandang disabilitas, jika yang disabilitas mampu, tentunya yang normal atau yang bukan disabilitas harunya lebih mampu.